

Reporter : dr. Desrida, M.Biomed • Editor : KKP_Padang2
Vaksinasi bukanlah hal asing lagi. Sejak pandemi Covid-19 tahun 2019, kata vaksinasi sangat familiar. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 42 Tahun 2013 tentang penyelenggaraan imunisasi, vaksin merupakan antigen berupa mikroorganisme yang sudah mati atau masih hidup yang dilemahkan, baik yang masih utuh, telah diolah menjadi toksin mikroorganisme (toksoid) dan/ atau protein rekombinan yang diberikan kepada seseorang untuk menimbulkan kekebalan spesifik terhadap penyakit tertentu. Sedangkan vaksinasi adalah tindakan yang dilakukan dalam pemberian vaksin secara suntikan maupun oral.
Sesuai dalam Undang –Undang Dasar 1945 bahwa “Setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan. Untuk dapat mewujudkan kesehatan masyarakat yang optimal maka perlu diselenggarakan upaya kesehatan dengan pendekatan pemeliharaan dengan peningkatan kesehatan (promotif), pencegahan penyakit (preventif), penyembuhan penyakit (kuratif), dan pemulihan kesehatan (rehabilitatif) yang dilaksanakan secara menyeluruh, terpadu, dan berkesinambungan.
Vaksinasi Meningitis merupakan salah satu cara untuk pencegahan penyakit (preventif). Masih banyak masyarakat yang enggan divaksinasi karena merasa was-was dan takut.
Supaya badan menerima vaksin dengan baik, berikut hal yang harus dilakukan sebelum dan sesudah vaksinasi.
Sebelum Vaksinasi | Setelah Vaksinasi |
---|---|
Istirahat yang cukup | Istirahat yang cukup |
Asupan gizi yang memadai, menghindari minuman beralkohol | Jika terjadi reaksi seperti nyeri, bengkak atau kemerahan di tempat suntikan, kompres dengan air dingin pada lokasi tersebut |
Menghindari olahraga yang berlebihan |
Jika terjadi demam, kompres dengan air hangat/mandi dengan air hangat, perbanyak minum air putih dan istirahat |
Tetap mengkonsumsi obat rutin yang dianjurkan Dokter | Jika keluhan berlanjut segera ke tenaga kesehatan yang terdekat |
“Sedia payung sebelum hujan”. Begitu juga dengan vaksinasi, kalaupun kita terinfeksi bakteri atau virus, maka gejala yang kita rasakan atau kita alami tidak parah dibandingkan dengan kondisi tidak diimunisasi. Dengan adanya imunisasi individu diharapkan terbentuk imunitas kelompok . Terbentuknya imunitas kelompok akan menurunkan tingkat penularan penyakit pada masyarakat sekaligus menurunkan angka kematian akibat Bakteri ataupun Virus yang tersebar.
Penulis : dr. Desrida, M.Biomed
Hit: 485