
Reporter : Nurhusnida, SKM, M.Kes • Editor : BKK_Padang
Pelaporan virus Nipah minggu ke-9 4 Maret 2024 di Bangladesh menunjukkan peningkatan kasus yang mengkhawatirkan, dengan 10 kasus konfirmasi, 1 kasus probable, dan 8 kematian. Hal ini memperlihatkan eskalasi penyebaran virus tersebut di wilayah tersebut. Di Kerala, India, outbreak pada September 2023, yang sebelumnya menyebabkan 6 kasus dengan 2 kematian, menggambarkan dampak serius virus ini, dengan 1288 kontak erat dan CFR 33,3%. Namun, deklarasi akhir outbreak pada November 2023 menunjukkan keberhasilan tindakan pengendalian. Pada Januari 2024, dilaporkan 2 kasus penyakit virus Nipah dengan 2 kematian yang terkonfirmasi melalui uji laboratorium, dengan 2 di antaranya memiliki riwayat konsumsi getah kurma, menunjukkan adanya faktor risiko yang perlu diperhatikan dalam upaya pencegahan dan pengendalian lebih lanjut. Sementara itu, di Indonesia dan Sumatera Barat, belum ada laporan kasus. Gejala virus Nipah mencakup demam tinggi, sakit kepala, mual, dan kesulitan bernapas, dengan upaya pencegahan melalui praktik kebersihan seperti mencuci tangan secara teratur, menghindari kontak dengan hewan potensial pembawa virus, serta pemantauan kesehatan yang ketat. .(Sumber : https://infeksiemerging.kemkes.go.id/, https://skdr.surveilans.org/dashboard)
Hit: 173