Diseminasi dalam bentuk flyer tersebut menjelaskan situasi kasus Virus Nipah di Balai Karantina Kesehatan Kelas 1 Padang pada minggu ke-17 tahun 2024, pada tanggal 21-27 April 2024. Dijelaskan bahwa virus ini merupakan virus zoonosis dari kelelawar yang terinfeksi dan dapat ditularkan langsung kepada manusia atau melalui makanan yang terkontaminasi. Dilaporkan situasi global terkait wabah di Kerala, India, dan Bangladesh, serta temuan Virus Nipah pada kelelawar buah di beberapa negara termasuk Indonesia. Meskipun belum ada kasus konfirmasi di Indonesia dan khususnya di Sumatera Barat, langkah pencegahan yang dianjurkan dari flyer seperti menghindari kontak dengan hewan berisiko, mencucui sayur dan buah sebelum dikonsumsi, selalu mencuci tangan sebelum makan dan pastikan daging masak dengan baik. Flyer ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan mendorong tindakan pencegahan yang tepat.

(Sumber : https://infeksiemerging.kemkes.go.id/, https://skdr.surveilans.org/dashboard)