Penyakit yang disebabkan oleh vektor masih merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang utama di Indonesia, salah satunya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Demam berdarah dengue adalah merupakan suatu penyakit akut yang disebabkan oleh infeksi virus yang dibawa oleh nyamuk Aedes aegypti serta Aedes albopictus betina.

Balai Kekaratinaan Kesehatan Kelas I Padang yang merupakan pintu gerbang lalu lintas orang baik dari dalam maupun luar negeri melakukan survei jentik nyamuk Aedes spp di area perimeter dan buffer yang dilakukan secara rutin setiap bulan. Kegiatan ini telah dilakukan di wilayah kerja Pelabuhan Muara Padang di area perimeter dan buffer pada hari Kamis dan Jumat tanggal 11 dan 12 Juli 2024 yang dilaksanakan oleh kader dan petugas Entomolog Kesehatan sebagai pengawas di lapangan.

Survei jentik nyamuk ini menggunakan metode single larva metode yaitu memeriksa semua tempat penampungan air baik yang alami seperti pelepah daun, lubang pohon dan pot bunga yang terendam air hingga penampungan air buatan manusia seperti ember, bak mandi, drum, ban bekas, dispenser, dll. Kemudian jentik yang ditemukan diperiksa dan diidentifikasi oleh petugas Entomolog Kesehatan di bawah mikroskop untuk mengetahui jenis jentik nyamuk yang ditemukan.

Berdasarkan hasil kegiatan, didapatkan nilai House Indeks (HI) pada area perimeter adalah 0% dan area buffer sebesar 0,67%. Angka tersebut masih berada di bawah standar baku mutu yang ditentukan (<1%). Sedangkan nilai Angka Bebas Jentik (ABJ) pada area perimeter adalah 100% dan nilai ABJ pada area buffer sebesar 99,33%. Nilai ABJ tersebut masih memenuhi Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan (SBMKL) yaitu ≥95%.

Pemberantasan sarang nyamuk dimulai dari dalam rumah sendiri yang disebut Juru Pemantau Jentik (Jumantik) Rumah dengan cara 3M Plus yaitu :

1. Menguras & menyikat bak mandi dan tempat penampungan air lainnya.
2. Menutup rapat-rapat tempat penampungan air
3. Memanfaatkan kembali/mendaur ulang barang bekas yang berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan jentik nyamuk PSN
4. Plus menghindari gigitan nyamuk :

• Menggunakan kelambu
• Tidak menggantung baju bekas pakai
• Menggunakan obat nyamuk oles, dll

Penulis : Vera Oktaviani, A.Md.KL